Ekonomi mikro
RANGKUMAN BAB 1 EKONOMI MIKRO Oktober 08, 2020 Masalah pokok perekonomian dan
kebutuhan untuk membuat pilihan Kegiatan ekonomi menurut Sukirno (1995:5)
sebagai kegiatan seseorang, suatu perusahaan atau suatu masyarakat untuk
memproduksian barang dan jasa maupun mengkonsumsi (menggunakan) barang dan jasa
tersebut. Berbagai permasalahan pokok dalam perekonomian sebagai berikut: •
Kelangkaan disini bisa diartikan sebagai akibat dari ketidakseimbangan di antara
kebutuhan masyarakat dengan faktor-faktor produksi yang tersedia dalam
masyarakat. Menurut salvatore (2006:5) Sumber daya alam dibedakan menjadi dua :
• sumber daya ekonomi yang berupa faktor produksi, atau input mengacu kepada
jasa, jasa dari berbagai bentuk tenaga kerja, peralatan modal, tanah (atau
sumber daya alam), dan (dalam dunia yang tidak menentu) keahlian keusahawan. •
sumber daya non ekonomi, yaitu udara, adalah tidak terbatas dan bebas, dalam
ilmu ekonomi, perhatian kita terfokus kepada sumber daya ekonomi, dan bukan pada
sumber dayat nonekonomi. Menurut Sukirno (1995:6) • faktor produksi adalah benda
yangdisediakan oleh alam atau diciptakan oleh manusia, yang dapat digunakanuntuk
memproduksikan barang dan jasa.Faktor-faktor produksi yang tersedia dalam
perekonomian dibedakan kepada 4 golongan, yaitu : a. Tanah dan sumber alam
Merupakan faktor produksi yang disediakan oleh alam. Faktor produksi ini
meliputi tanah, berbagai jenis barang tambang, hasil hutan, dan sumber alam yang
dapat dijadikan modal seperti air yang dibendung untuk irigasi atau untuk
membangkitkan tenaga listrik. b. tenaga kerja, tenaga kerja bukan saja berrti
jumlah buruh yang terdapat dalam perekonomian. Arti tenaga kerja meliputi juga
keahlihan dan keterampilan yang mereka miliki. • Dari segi keahlian dan
pendidikannya tenaga kerja dibedakan tiga golongan: 1) Tenaga kerja kasar, yaitu
tenaga kerja yang tidak berpendidikan atau berpendidikan rendah dan tidak
mempunyai keahlian dalam suatu bidang pekerjaan. 2) Tenaga kerja trampil, yaitu
tenaga kerja yang mepunyai keahlian dari pendidikan atau pengalaman kerja
seperti montir mobil,tukang kayu dan tukang memperbaiki TV dan radio. 3) Tenaga
kerja terdidik, yaitu tenaga kerja yang mempunyai pendidikan yang tinggi dan
ahli dalam bidang-bidang tertentu seperti dokter, akuntan, ahli ekonomi dan
insinyur. c. modal Merupakan faktor produksi yang meliputi benda yang diciptakan
oleh manusia dan digunakan untuk memproduksikan barang-barang dan jasa-jasa yang
mereka butuhkan. Beberapa contohnya adalah sistem pengairan, jaringan jalan
raya, bangunan pabrik dan pertokoan, mesin-mesin dan peralatan pabrik, dan
alat-alat pengangkutan. d. keahlian Adalah kemampuan pengusaha-pengusaha untuk
mendirikan dan mengembangkan bebagai kegiatan usaha. Dalam menjalankan usaha
mereka para pengusaha akan memerlukan ketiga faktor produksi yang lain. 1.
Definisi Ilmu Ekonomi Menurut Samuelson, dalam Sukirno (1995:10) • ilmu ekonomi
adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat membuat pilihan,
dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas, tetapi dapat digunakan
dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan
mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan di masa datang,
kepada berbagai individu dan golongan masyarakat. 2. Bentuk Analisis Menurut
Sukirno (1995:10) mengatakan bahwa analisis ekonomi dapat dibedakan kepada tiga
golong yaitu: a. ekonomi deskriptif Bidang ilmu ekonomi ini adalah analisis
ekonomi yang menggambarkan keadaan yang sebenarnya wujud dalam perekonomian. b.
Teori ekonomi Adalah pandangan-pandangan yang menggambarkan sifat-sifat hubungan
yang wujud dalam kegiatan ekonomi, dan ramalan tentang peristiwa yang terjadi
apabila suatu keadaan yang mempengaruhinya mengalami perubahan. c. Ekonomi
terapan Bidang ilmu ekonomi ini sering disebut juga sebagai ilmu ekonomi
kebijakan Ia adalah cabang ilmu ekonomi yang menelaan tentang kebijakan yang
perlu dilaksanakan untuk mengatasi masalah- masalah ekonomi.Dalam merumuskan
kebijakan ekonomi, yang pertama-tama harus diperhatikan adalah tujuan-tujuan
darikebijakan ekonomi. Dalam perekonomian tujuan yang ingin dicapai adalah : 1)
Mencapai pertumbuhan ekonomi yang capat 2) Menciptakan kestabilan harga-harga 3)
Mengatasi masalah pengangguran 4) Mewujudkan distribusi pendapatan yang merata
Alat-alat Analisis Dalam Ilmu Ekonomi Dalam ilmu ekonomi, usaha untuk memberikan
penrangan yang lebih jelas mengenai teori-teori ekonomi dilakukan dengan
pertolongan grafik dan kurva. Teori mikroekonomi dan makroekonomi, banyak
menggunakan grafik dan kurva dalam analisisnya. 1.Suatu grafik mempunyai dua
sumberu datar dan sumbu tegak. Pertemuaan kedua sumbu tersebut dinamakan
“origin” dan nilainya adalah O. 2. Yang diterangkan dalam suatu grafik
Penggunaan chart / grafik akan membantu menerangkan teori ekonomi, sebagai
contoh pada hukum permintaan, yaitu : apabila harga mengalami perubahan maka
jumlah barang yang diminta juga akan mengalami perubahan. Peran Ilmu Statistik
dalam Analisis Ekonomi Ilmu statistik memegang peranan yang sangat penting di
dalam mengumpulkan data mengenai berbagai aspek dari kegiatan sesuatu
perekonomian. ilmu statistik emegang dua peranan penting berikut : 1.Menyediakan
berbagia jenis angka indeks untuk menunjukkan kecenderungan perkembangan
variabel-variabel ekonomi tertentu dari waktu ke waktu. 2. Menguji atau
menyelidiki kebenaran pandangan yang dikemukakan teori – teori ekonomi. Sukirno
(1995:20) 1. Angka Indek Banyak keterangan-keterangan yang sederhana, yang
merupakan gambaran umum mengenai perubahan yang berlau di dalam suatu bidang
kegiatan ekonomi, selalu diperlukan di dalam menganalisi keadaan sesuati
perekonomian. Dua angka indeks yang terpenting mengenai perubahan keadaan
kegiatan ekonomi adalah indeks harga dan indeks produksi. a. Indeks harga
menunjukkan besarnya perubahan rata-rata dari harga-harga sekumpulan barang dari
suatu waku ke waktu lainnya. b. Indeks produksi menunjukkan perubahan tingkat
produksi juga menghadapi masalah yang sama seperti menunjukkan perubahan tingkat
harga. Peran Ahli-ahli Ekonomi Dalam Kebijakan Ekonomi • Dalam menerangkan
sifat-sifat teori ekonomi telah diterngkan bahwa salah satu peranan dari teori
ekonomi adalah meramalkan keadaan yang akan muncul di masa yang akan datang. •
Tindakan merumuskan kebijakan ekonomi melipui dua aspek : 1. Menentukan
tujuan-tujuan yang ingin dicapai 2. Menentukan cara-cara untuk mencapai tujuan
tersebut. • Tujuan-tujuan utama dari kebijakan ekonominasional telah dinyatakan
sebelum ini, yaitu mencapai pertubuhan ekonomi yang cepat, menciptakan
kestabilan harga, membasmi pengangguran, dan mewujudkan distribusi pendapatan
yang merata. Mikroekonomi dan Makroekonomi Teori mikroekonomi Menurut sukirno
(1995:24) mengatakan bahwa mikroekonomi dapat didefinisikan sebagai bahagian
dari ilmu ekonomi yang menganalisis mengenai bahagian-bahagian kecil dari
keseluruhan kegiatan perekonomian. Sedangkan menurut Salvatore (2006:1)
mengatakan bahwa teori mikroekonomi, atau teori harga (price theory),
mempelajari perilaku ekonomi dari setiap unit pengambilan keputusan secara
individu seperti konsumen, pemilik sumber daya, dan perusahaan dalam suatu
perekonomian bebas. • a. Interaksi di pasar barang Aspek yang pertama yang
diterangkan oleh teori mikroekonomi adalah mengenai operasi sesuatu pasar
barang, misalnya pasar kopi atau pasar karet. • b. Tingkah laku penjual dan
pembeli Aspek berikut yang dianalisis teori mikroekonomi adalah tentang tingkah
laku pembeli atau penjual dalam pasar. • c. Interaksi di pasar faktor Aspek
penting lain yang dianalisi teori mikroekonomi adalah interaksi penjual dan
pembeli di pasar faktor produksi. Teori makroekonomi Menurut Sukirno (1995:24)
Analisis makroekonomi merupakan analisis ke atas keseluruhan kegiatan
perekonomian. Analisisnya bersifat global dan tidak memperhatikan kegiatan
ekonomi yang dilakukan oleh unit-unit kecil dalam perekonomian. Analisis dalam
makroekonomi merincikan pengeluaran agregat kepada 4 komponen : a. Pengeluaran
rumah tangga (konsumen rumah tangga) b. Pengeluaran pemerintah c. Pengeluaran
perusahaan (investasi) d. Ekspor dan impor